Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa yang Dimaksud Dengan Pemasaran Langsung : Tujuan, Penerapan dan Kelebihannya



Apa yang dimaksud dengan pemasaran langsung – tentunya merupakan pertanyaan yang sering sobat dengar. Karena ada jenis pemasaran langsung dan pemasaran tidak langsung. 

Dalam kesempatan kali ini edu akan membahas mengenai pemasaran langsung atau direct marketing. Untuk memahaminya, silahkan sobat simak artikel berikut ini.


Defenisi Direct Marketing

Direct marketing atau yang kita kenali dengan pemasaran langsung, merupakan suatu langkah pemasaran dengan memanfaatkan sarana marketing tanpa adanya pihak ketiga atau pihak penghubung dalam menjangkau konsumennya maupun proses jual belinya


Tujuan Direct Marketing

Ada beberapa tujuan dari direct marketing, antara lain:

Pembiayaan Rendah

Tujuan dari suatu bisnis melakukan pemasaran langsung ialah untuk memasarkan produk atau jasanya dengan pembiayaan serendah mungkin. Perusahaan dapat menggunakan strategi penetapan harga produk yang rendah karena pada pemasaran jenis ini tidak melibatkan pihak ketiga. 

Proses Simpel

Selain itu jenis pemasaran langsung lebih mudah dan simple karena konsumen bertransaksi secara pribadi dengan pemasar. Dengan kata lain, tawar menawar baik mengenai kesepakatan harga atau yang lainnya akan lebih cepat karena konsumen terhubung ke seller secara langsung.

Sangat Fleksibel

Pemasaran langsung sangat fleksibel dalam arti kata dapat diatur sesuai kemauan pemasar, tempat mana yang nyaman, kapan waktu yang pas, atau media apa yang paling cocok menghubungkan seller dan konsumennya.

Nyaman dan Terbuka

Pemasar yang melakukan pemasaran langsung menciptakan rasa nyaman kepada konsumennya, serta adanya keterbukaan karena konsumen dan seller berinteraksi secara langsung.

Baik itu secara daring maupun bertatap muka, sehingga konsumen bisa langsung menyampaikan pendapat atau menawar langsung kepada penjualnya.

Kecilnya Kemungkinan Penipuan

Dengan berinteraksi secara langsung menciptakan pemasaran yang lebih akurat. Karena pemasar dapat lebih jeli menangani konsumennya satu persatu, sehingga tingkat ketelitian menjadi lebih tinggi.


Penerapan Direct Marketing?

Ada beberapa bentuk penerapan direct marketing atau pemasaran langsung, antara lain :

Penjualan Tatap Muka

Sesuai namanya penjualan tatap muka ini mempertemukan penjual dan pembeli secara langsung. Contoh mudah dari pemasaran langsung jenis ini ialah pada pasar tradisional.

Yaitu penjual membuka lapak atau toko kemudian konsumen datang untuk melihat-lihat, melakukan tawar menawar lalu membeli produk tersebut.

Direct Mail

Dalam bahasa Indonesia direct mail artinya surat langsung. Artinya seller menyurati konsumen target untuk menawarkan produk atau jasanya. Namun pada saat ini surat yang dimaksud adalah surat elektronik atau yang kita kenal dengan email.

Saat ini bagi perusahaan mudah untuk mendapatkan email dari konsumen. Misalnya pada suatu website fashion pria, untuk dapat mengakses website tersebut pengunjung harus memasukkan nama dan alamat emailnya atau sejumlah data diri lainnya.

Kemudian perusahaan akan menggunakan data tersebut untuk memfollow up konsumen dengan penawaran-penawaran terbaru mereka.

Tentunya hal ini sangat tepat sasaran dan menguntungkan perusahaan, karena semisal perusahaan mengirimkan email mengenai produk sepatu pria kepada orang yang mendaftarkan emailnya ke website fashion pria, tentunya hal ini bisa kita anggap target yang sesuai.

Sementara kekurangan yang mungkin timbul pada direct mail ialah banyaknya pesan yang masuk kepada email konsumen sasaran, sehingga ada kemungkinan pesan yang perusahaan kirimkan akan tertimbun oleh pesan-pesan lainnya pada kotak masuk si konsumen tersebut.

Telemarketing

Pemasaran langsung pada telemarketing menggunakan akses media perangkat seluler. Caranya ialah penjual menghubungi nomor ponsel konsumen target, kemudian melakukan penawaran atas suatu produk atau jasa  dengan menjelaskan manfaat dan spesifikasinya.

Yang harus diperhatikan dalam menggunakan strategi telemarketing adalah penguasaan tentang produk. Karena konsumen akan menanyakan hal seputar produk, jadi seller harus bersiap untuk menjawab pertanyaan apapun yang akan muncul.

Kemudian seller atau CS harus mampu membuat konsumen target merasa nyaman serta tidak merasa terganggu, dengan cara melakukan percakapan senatural dan seramah mungkin dan memperkirakan timing yang tepat untuk menelfon konsumen.

Karena ada kemungkinan timing yang tidak pas akan menimbulkan rasa tidak nyaman bagi konsumen sehingga konsumen akan terburu-buru menutup telfon, seperti misalnya pada waktu pagi saat kantor sibuk atau mungkin waktu beribadah.

Hal lain yang harus CS ingat adalah untuk tidak memaksa. Jika CS berbicara dengan nada atau dialog yang terkesan memaksa, maka konsumen akan merasa tidak nyaman dan memutuskan untuk mengakhiri percakapan. 

Kelebihan menggunakan teknik ini adalah, apabila konsumen merupakan target yang tepat maka percakapan secara langsung seperti ini akan sangat menguntungkan.

Karena akan lebih mudah meyakinkan orang dengan cara berbicara langsung, ketimbang melalui pesan teks atau media lainnya yang tidak langsung mempertemukan kedua belah pihak.

Katalog

Sobat tentunya sering mendengar istilah katalog. Bahkan saat pemasaran berada pada masa yang masih kuno pun, katalog banyak kita temukan dalam bentuk majalah atau selebaran.

Hingga saat ini katalog masih ada, namun tentunya banyak perusahaan yang telah memanfaatkan media yang lebih canggih dan kekinian dalam menampilkan katalog mereka.

Katalog pada dasarnya berupa daftar mengenai produk-produk atau jasa yang perusahaan tawarkan. Dengan menampilkan sejumlah gambar beserta dengan kelebihan, manfaat atau harganya, konsumen dapat melihat-lihat semua produk atau jasa yang suatu perusahaan pasarkan tanpa harus keluar dari rumahnya.

Tayangan Televisi

Pada dasarnya menayangkan produk pada suatu channel televisi membutuhkan biaya yang cukup besar, namun banyak perusahaan besar yang pada saat ini masih berebut merogoh koceknya untuk melakukan iklan jenis ini karena impactnya yang cukup besar terhadap penjualan mereka.

Karena pada saat ini pun produk yang tayang pada televisi, dianggap oleh sebagian besar orang merupakan produk yang telah terpercaya, aman dan berharga. 


Kelebihan Direct Marketing

Keuntungan Menggunakan Strategi Pemasaran Langsung antara lain:

Mudah Mendapat Masukan

Karena proses jual beli berjalan secara langsung atau pribadi, apabila ada kesalahan atau kekurangan dari produk atau jasa tersebut maka konsumen akan dengan mudahnya langsung terhubung dengan seller.

Sehingga akan memudahkan seller dalam memperbaiki kekurangan tersebut, demi mendapat kualitas produk yang baik.

Konsumen Loyal

Karena mudah berkomunikasi satu sama lain misalnya dalam hal penyampaian saran atau keluhan, sehingga konsumen merasa sangat dekat dengan produk tersebut. Hal ini menciptakan hubungan jangka panjang antara konsumen dan perusahaan.

Strategi yang Terarah

Maksudnya ialah karena penjualan langsung bersifat personal, sehingga mudah untuk menyesuaikan strategi tergantung dengan latar belakang atau karakter konsumen yang sedang seller hadapi.

Timing yang Tepat

Karena tidak menggunakan perantara sehingga proses pemasaran berjalan langsung saat itu juga atau tanpa delay apapun, sehingga lebih mudah untuk menyesuaikan waktu yang pas untuk melakukan promosi pemasaran.

Demikianlah penjelasan mengenai apa yang dimaksud dengan pemasaran langsung. Semoga sobat dapat memahami mengenai materi tersebut, terima kasih.

Post a Comment for "Apa yang Dimaksud Dengan Pemasaran Langsung : Tujuan, Penerapan dan Kelebihannya"